Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran (IKA Unpad) periode jabatan 2024-2028 melalui Musyawarah Besar (Mubes) XI dan Reuni Akbar di Bandung, Sabtu (07/12).

Dalam sambutan perdananya sebagai Ketua Umum IKA Unpad yang terpilih secara aklamasi, Wamenkop Ferry Juliantono menyatakan akan melangkah bersama dengan para alumni lainnya untuk dapat memberikan manfaat bagi almamater, para alumni dan kepada mahasiswa Unpad.

“Keberhasilan program yang telah dilakukan pada periode (kepengurusan) akan kita lanjutkan dan sempurnakan, dan program yang belum terlaksanakan akan kita tunaikan bersama – sama supaya IKA Unpad semakin baik dan terus semakin baik,” ucap Wamenkop Ferry Juliantono.

Setidaknya ada empat program prioritas yang akan dijalankan Wamenkop Ferry Julianto sebagai Ketua Umum IKA Unpad selama masa jabatannya. Pertama, Unpad Career Centre yang menjadi wadah bagi pengurus untuk melakukan inventarisasi potensi dari setiap alumni sehingga dapat menjadi wadah komunikasi yang baik antara mahasiswa aktif dengan alumni yang sudah bekerja.

“Unpad Career Centre nanti akan membantu alumni-alumni yang ada di BUMN, swasta, koperasi, NGO atau UMKM itu bisa meningkatkan kapasitasnya dan juga nanti diharapkan dapat menjadi tempat untuk membuka kesempatan pekerjaan bagi alumni-alumni Unpad yang baru lulus,” kata Wamenkop Ferry.

Program unggulan kedua yaitu IKA Unpad harus mampu menjadi pelopor bagi peningkatan soft skill mahasiswa yang masih aktif sehingga dapat menjadi peluang bagi mereka untuk bersaing dengan mahasiswa lain dari berbagai universitas. Untuk mewujudkannya, pihak kampus harus memberikan ruang bagi upaya pengembangan soft skill mahasiswa bekerjasama dengan IKA Unpad.

“Pengetahuan tentang soft skills ini menjadi bagian penting bagi lulusan Universitas Padjajaran untuk bisa menang dalam persaingan di lapangan pekerjaan dan menang dalam persaingan dengan sesama pencari kerja,” kata Wamenkop Ferry.

Selanjutnya, IKA Unpad bertekad untuk mendorong terwujudnya Social Entrepreneurship sehingga akan semakin banyak mahasiswa menjadi pengusaha modern dan mampu bersaing di industri. Program keempat adalah IKA Unpad akan menjadi pelopor bagi terwujudnya ekonomi pancasila seperti koperasi.

“Pokoknya nanti akan banyak program-program yang tujuan besarnya adalah supaya IKA Unpad makin besar, makin berwibawa lagi, makin dihormati karena potensi alumni Unpad yang luar biasa,” kata Wamenkop Ferry.

Terkait dengan kelengkapan organisasi, Wamenkop Ferry menegaskan akan segera menggelar musyawarah untuk menentukan struktur organisasi secara utuh. Diharapkan pada Januari 2025 seluruh pengurus harian dari organisasi ini bisa dilantik secara resmi.

Yang tak kalah penting dari berbagai program unggulan tersebut, Wamenkop Ferry juga menyatakan komitmennya untuk mendukung mewujudkan program pemerintahan Prabowo Subianto yaitu swasembada pangan, swasembada energi dan hilirisasi. Untuk itu IKA Unpad membuka kesempatan yang luas bagi para alumni untuk menyumbangkan gagasan strategis demi terwujudnya program besar pemerintah.

“Kebetulan saya menjadi bagian dari kabinet Merah Putih yang ada di Kementerian Koperasi, jadi kita terbuka untuk menerima masukan, konsep-konsep maupun apa saja yang bisa diimplementasikan yang berasal dari Universitas Pajajaran termasuk ikatan keluarga alumni,” kata Wamenkop Ferry.

Sebagai penutup Wamenkop akan berjuang bersama dengan pemerintahan Provinsi Jawa Barat dan DPRD Jawa Barat untuk mempercepat pemberian gelar pahlawan nasional kepada Prof. Mochtar Kusumaatmadja, S.H., LL.M yang merupakan alumni Fakultas Hukum Unpad. Menurutnya sosok beliau memiliki andil yang besar terhadap bangsa dan negara

“Ini bukan masalah alumni Fakultas Ekonomi Bisnis atau Fakultas Hukum, tapi ini adalah tugas dari IKA Unpad untuk mendukung Pak Mochtar menjadi pahlawan nasional,” ucap Wamenkop.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *